Logo TikTok: Arti, Sejarah, Simbol & Warna

Video blogging saat ini lebih dari sekadar hobi atau hiburan. Ini adalah lini bisnis baru yang mendatangkan jutaan dolar bagi para perwakilannya yang paling sukses. Dan, tentu saja, hal ini sebagian besar disebabkan oleh keunggulan platform sosial. 

Tentu saja, tahap utama dalam pengembangan video blogging adalah penciptaan YouTube, namun, platform terpenting kedua adalah TikTok. TikTok, yang diluncurkan pada tahun 2016, merevolusi konten video berdurasi pendek. 

Saat ini TikTok adalah salah satu merek termahal dalam sejarah. Dengan demikian, pada tahun 2024, Platform ini memiliki lebih dari satu miliar pengguna aktif bulanan.

Arti dan Sejarah Logo TikTok

TikTok, yang muncul pada tahun 2016, merevolusi konten video berdurasi pendek. Platform ini dengan cepat mendapatkan popularitas, terutama di kalangan anak muda. Namun, mengapa TikTok berhasil mencapai hasil seperti itu? 

Dan siapa dan bagaimana ide untuk membuat platform semacam ini muncul? Kami akan menjelaskannya di bawah ini.

Pengembang dan pemilik resmi TikTok dan Douyin versi China-nya adalah Beijing ByteDance Technology Co., Ltd., yang didirikan pada tahun 2012 oleh programmer-insinyur Zhang Yiming. 

Saat ini, ByteDance termasuk dalam tiga perusahaan unicorn di China, yaitu perusahaan rintisan yang nilai pasarnya melampaui $1 miliar.

Adapun TikTok, aplikasi ini dibuat di Tiongkok pada tahun 2015, dan tersedia secara internasional tiga tahun kemudian, pada tahun 2018. Awalnya, aplikasi ini merupakan layanan untuk mengedit dan menerbitkan video pendek yang dapat ditambahkan musik. 

Jejaring sosial ini memperoleh popularitas di luar Tiongkok setelah mengambil alih aplikasi serupa dengan fungsi serupa, musical.ly, yang basis penggunanya yang besar secara otomatis menjadi audiens TikTok. 

Namun, yang terpenting adalah TikTok memiliki algoritma yang secara efektif mempromosikan konten dari kreator baru, sehingga menarik bagi para calon blogger video.

Seiring dengan semakin populernya TikTok, ByteDance melakukan akuisisi dan integrasi strategis untuk memperkuat posisi pasarnya. 

Salah satu peristiwa penting adalah akuisisi aplikasi populer Musical.ly dan keberhasilan penggabungan basis penggunanya dengan TikTok, yang semakin memperluas jangkauannya. 

Pembagian platform utama menjadi platform internasional (TikTok) dan platform Tiongkok (Douyin) memungkinkan ByteDance berkembang tanpa melanggar hukum di negara asalnya.

Dalam beberapa tahun, TikTok berhasil menarik perhatian audiens yang mencakup generasi muda dan tua. Fitur-fitur kreatif aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk mengekspresikan diri dan berbagi bakat mereka, yang telah menarik jutaan pengguna di seluruh dunia. 

Bagi beberapa kreator konten populer di TikTok, peluang monetisasi melalui berbagai program dan perjanjian afiliasi juga terbuka.

Saat ini, TikTok merupakan jejaring sosial dengan pertumbuhan tercepat di dunia yang menyediakan platform yang sangat sederhana untuk menerbitkan dan mendistribusikan konten. TikTok tidak dapat dikategorikan sepenuhnya, karena TikTok merupakan jejaring sosial sekaligus tempat penyimpanan video. 

Tidak seperti YouTube , TikTok berfokus pada video pendek yang menghibur , yang membuat orang rileks setelah seharian bekerja dan bersenang-senang hanya dengan menontonnya di layar ponsel mereka.

Terkait identitas visual media sosial tersebut, tidak diketahui siapa nama pembuat logo TikTok, namun logo yang ia buat pada tahun 2016 ini hampir tidak mengalami perubahan selama bertahun-tahun keberadaan platform tersebut, dan logo yang dapat kita lihat saat ini pun hampir sama persis dengan versi aslinya.

Di mana TikTok didirikan?TikTok didirikan pada tahun 2016 oleh Zhang Yiming, seorang pengusaha Tiongkok, yang merupakan negara asal platform media sosial paling terkenal di dunia. Meskipun saat ini TikTok dilarang di beberapa negara di kawasan Asia, aplikasi ini masih memiliki lebih dari 700 juta pengguna dari seluruh dunia.

Apa itu TikTok?TikTok adalah platform daring untuk membuat dan menerbitkan video pendek, yang dimiliki oleh ByteDance. Layanan ini didirikan di Tiongkok pada tahun 2015, dan kini menjadi salah satu yang terpopuler dan paling banyak diunduh di dunia, dengan jumlah pemirsa lebih dari 1 miliar orang.

Logo TikTok September – Desember 2016

Nama depan platform TikTok yang terkenal itu adalah “A.me”. Nama itu dicetak di bagian bawah menggunakan dua jenis huruf yang berbeda. Huruf “A” menggunakan jenis huruf sans-serif tradisional dengan goresan dan potongan lurus, sedangkan bagian “ME” ditulis tangan menggunakan spidol. 

Di atas tulisan tersebut, logo tersebut memiliki not musik berwarna merah muda cerah yang berbentuk tiga dimensi, yang mencerminkan kedalaman dan keragaman konten di platform tersebut. 

Logo ini hanya digunakan selama tiga bulan, karena aplikasi tersebut berganti nama menjadi Douyin (抖音) untuk pasar Tiongkok dan TikTok untuk pasar luar negeri.

Logo TikTok 2016 — Sekarang

Inti dari logo TikTok selalu berupa "catatan" (simbol "d"). Perlu dicatat bahwa logo ini belum mengalami modifikasi yang berarti sejak diperkenalkan. 

Bentuk "d" pada catatan tersebut merupakan nama asli layanan tersebut, Douyin, yang masih digunakan oleh media sosial di Tiongkok.

Logo TikTok Tahun 2017—2018

Tanda kata ditambahkan ke catatan. Dalam tanda kata asli, "Tik" dan "Tok" diberikan sebagai dua kata terpisah: celah terlihat jelas di antara keduanya. Meskipun ini adalah perbedaan yang paling mencolok, itu bukan satu-satunya. 

Huruf-huruf itu sendiri tampak lebih samar, sudutnya lebih sedikit. Misalnya, lihat ujung bilah atas pada huruf "T" atau "k" pada logo asli.

Logo TikTok 2018 — Hari Ini

Logo tersebut sedikit diubah pada tahun 2018. Dua bagian logo, emblem dan nama merek, dapat diposisikan dengan beberapa cara berbeda. Logo tersebut dapat ditempatkan di bawah catatan, dan dalam kasus ini, catatan akan berukuran relatif besar. 

Jika catatan ditempatkan di sebelah kiri teks, ukurannya hanya sedikit lebih besar dari huruf-hurufnya.

Meskipun logo asli berwarna hitam dan putih, versi yang diadopsi pada tahun 2018 menampilkan aksen warna pada huruf "o". Logo tersebut meniru corak biru dan merah yang digunakan pada logo utama TikTok. 

Tidak hanya warnanya yang sama, bentuk huruf "o" juga mencerminkan nada tersebut, yang membantu menciptakan ritme visual dan menggabungkan dua bagian logo menjadi satu kesatuan yang koheren.

Jarak antara huruf “k” pertama dan “T” telah mengecil. Namun, kedua suku kata tersebut masih tidak terlihat persis seperti satu kata karena huruf “T” kedua telah ditulis dengan huruf kapital.

Anda juga dapat melihat beberapa modifikasi pada jenis hurufnya. Bentuk asli persegi di atas huruf "i" telah diganti dengan lingkaran. Huruf "o" elips asli juga telah berubah menjadi lingkaran. 

Garis-garis yang membentuk huruf glif memiliki ujung yang berbeda. Garis-garis diagonal bawah pada huruf "k" telah dipindahkan sedikit lebih tinggi dan ke kanan.

Font dan Warna yang digunakan Pada Logo TikTok

Para pembuat logo TikTok memilih jenis huruf sans serif yang sederhana namun sangat mudah dibaca. Huruf kapital yang tebal dan bersih dari logo resmi TikTok ditulis dalam jenis huruf sans serif geometris modern, yang cukup mirip dengan jenis huruf populer seperti ITC Avant Garde Gothic Paneuropean Bold dan Yaro Sr Black.

Adapun palet warna identitas visual TikTok, logo dan emblem hitamnya disertai dengan nuansa merah muda neon dan biru. Skema ini memiliki penjelasan yang sangat menarik. 

Desainer logo TikTok terinspirasi oleh konser rock di aula gelap dengan panggung yang terang benderang. Puncak dari emblem tersebut adalah efek 3D: warna neon yang berlapis-lapis, melambangkan getaran musik, dan membuat nada D tampak cerah bahkan pada latar belakang hitam.

Selain lambang utama berwarna hitam, merah muda, dan biru, ada tiga pilihan warna lain untuk lencana TikTok: latar belakang putih, merah muda, dan biru.

Simbol TikTok

Nama pembuat logo TikTok tidak diketahui, tetapi kita tahu apa yang sebenarnya menginspirasinya untuk membuat catatan hitam dengan garis luar yang menyerupai huruf "D". Perancang itu sedang berada di sebuah konser, di mana langit gelap dan suara keras membuat gambar itu bergetar. 

Jadi catatan hitam itu memiliki aksen warna cerah yang membuatnya menonjol dari warna apa pun.

Logo TikTok menggambarkan not musik. Pemilihan simbol tersebut didasarkan pada spesifikasi aplikasi: kemampuan untuk merekam dan menonton video dengan musik di latar belakang.

Ikon Logo TikTok

Selama beberapa tahun berdiri, identitas perusahaan hampir tidak berubah: sejak awal, ikon TikTok tampak seperti not dengan warna cerah, yang mengacu pada musikalitas aplikasi.

Ikon TikTok dapat dilihat sendiri dan sebagai bagian dari logo media sosial resmi. Ikon ini tampak seperti tanda catatan pada latar belakang hitam. 

Namun, tidak membosankan di sini not berwarna pada kotak hitam dengan sudut miring dan solusi warna yang kontras membuat ikon ini menonjol dari ikon lain di layar ponsel pintar.

Selain logo, ikon tersebut dibuat dalam empat warna: not yang terdiri dari nuansa merah muda, biru, dan putih digambarkan pada latar belakang hitam. Solusi ini tidak dipilih secara kebetulan, karena desainer terinspirasi oleh gambar konser rock dengan aula gelap dan panggung yang terang benderang. 

Puncak dari lambang tersebut adalah efek 3D: warna neon berlapis satu sama lain, melambangkan getaran musik.

Selain lambang dasar, logo memiliki tiga versi warna: latar belakang putih, merah muda, dan biru.

Siapa yang membuat TikTok?Salah satu media sosial paling terkenal dalam beberapa tahun terakhir, TikTok, diciptakan oleh Zhang Yiming, seorang pengusaha muda dan insinyur perangkat lunak asal Tiongkok. Ia mendesain aplikasi tersebut melalui perusahaannya, ByteDance.

Variasi Warna Logo TikTok

Hitam

Merah

Biru

Estetis

Pastel

Neon

Ungu

Oranye

Hijau

Kuning

Putih

Selain hitam dan putih, palet ini juga menampilkan warna aqua muda dan merah. Namun, warna-warna tersebut tidak terlalu mencolok dan hanya terlihat pada ukuran yang lebih besar.

FAQ

Apa dasar logo TikTok?

Logo TikTok didasarkan pada kombinasi simbol grafis dan tanda kata. Lambang grafis pada logo media sosial tersebut adalah huruf "D" yang bergaya seperti not. Not musik kedelapan, "D", merupakan singkatan dari nama asli platform tersebut, Douyin, yang masih digunakan untuk TikTok di Tiongkok.

Bagaimana logo TikTok dibuat?

Sejarah di balik logo TikTok cukup menarik. Logo tersebut dirancang pada tahun 2016 oleh seorang penulis yang tidak dikenal. Nama perancangnya dirahasiakan, tetapi ia berbagi cerita tentang bagaimana ia mendapatkan ide untuk desain logo tersebut, yang menjelaskan makna dari D-note yang ikonik. 

Suatu hari, seniman tersebut berada di sebuah konser di mana hari-hari gelap dan suara-suara keras membuat gambar tersebut bergetar. Ia berhasil mencerminkannya dalam sebuah simbol sederhana, yang saat ini dikenal di seluruh dunia.

Berbagi :